Pages

2/7/13

Berisik! Jangan Berbisik #2



Purwokerto – Kursi dan pot beserta tanamannya menempel pada langit-langit Aula Fakultas Bahasa & Sastra Inggris UNSOED, tiang-tiang akan roboh, dunia telah terbalik. Begitulah konsep panggung ekperimental disajikan dalam ‘Berisik! Jangan berbisik #2’. Heartcorner Community kembali menggelar acara music indie dengan setting panggung yang berbeda. Bukan hanya panggung, title acara tersebut sendiri memiliki maksud tersendiri.


Konten ‘Berisik! Jangan Berbisik #2’ itu menurut Kemal “Karya itu harus ditunjukkan jangan cuma dibisik-bisikkin atau didiemin aja”. Bisa dibilang acara ini sebagai slentikan kecil di kalangan musisi purwokerto. Bagaimana tidak, semua line-up acara tersebut telah berhasil menelurkan album yang sesuai karakter musik mereka sendiri.

Malam minggu (26/1) sebuah gebrakan bernuansa rock dan shoegaze dimulai oleh The Harrison, Terasku (Smg) , Sad Story On Sunday, dan Zoo (Jogja).  Bukan hanya berisik! Mereka membawakan musik dengan  atractive serta expressive, dan ngomong-ngomong soal karya, malam itu juga Zoo bertandang ke kota bawor sebagai rangkaian tour promo album mereka bertajuk ‘Prasasti’.  Big apreciate buat Zoo karena musiknya yang unique, dengan bahasa mereka sendiri mereka tuangkan dalam lagu.

Dapat dilihat bahwa acara musik seperti itu wajib didukung keberdaannya, mengingat pentingnya wadah apresiasi music indie serta sebagai ajang promo band-band indie muda dan band-band yang produktif dalam berkarya. “Kalo emang butuh, kami bakal adain lagi. Mugkin ada ‘Berisik! Jangan Berbisik #3’” kata Kemal.

Teks oleh: Usman Nurfatah













No comments:

Post a Comment